MISI

***************** A MAN WHO WANT TO CREATE AN EDEN IN THE WORLD *****************

Rabu, 03 Februari 2010

NEWTON'S RULE IN MOSLEM'S DAILY LIFE



(dilarang mengutip hasil renungan pribadi ini jika untuk kepentingan komersial)

Proyeksi antara Impian dan Realitasnya merupakan garis lurus (sirothol mustaqim) , dan Fokus bergerak menuju terwujudnya impian adalah Istiqomah. Percaya (yakin) lalu Istiqomah adalah kata akhirnya (Qul Aamanuu tsummastaqimuu, Percaya lalu Istiqomah, Yakin lalu Focus).

Orang yang mempunyai Impian (Visi, cita-cita, keinginan) dan Yakin Impiannya dapat terwujud, dan fokus dalam mewujudkannya, akan mempunyai energy ekstra yang tidak diperhitungkan sebelumnya hingga Impiannya terwujud. Hukum Inertia Newton mengatakan, benda cenderung diam atau bergerak terus menerus sebelum ada gaya yang bekerja padanya.

Lakukan akselerasi terhadap semua gerak kita, niscaya gaya yang ditimbulkan akan meningkat dan bisa melawan grafitasi. Formulasi Newton mengungkapkan, Gaya berbanding langsung dengan percepatan (akselerasi= a) dan massa (m) atau F=m.a, perbesar massa, dan lakukan akselerasi, maka kita bisa melawan hambatan-hambatan alamiah kita (dapat melawan gravitasi).

Tingkatkan massa (kulitas pribadi, integritas, nilai dan keyakinan diri) lalu lakukan akselerasi/percepat an terhadap semua gerak perjuangan hidup anda, maka Kekuatan Kesuksesan akan meningkat secara eksponensial dan dapat melawan hambatan-hambatan alamiah (belenggu diri, belenggu sejarah, belenggu budaya) menuju kesuksesan sejati.

Sebaliknya, jika tidak ada akselerasi (a) alias percepatan = 0, maka Kekuatan sukses anda menjadi mengecil atau bahkan nol , F=m.a jika a = 0 maka F=0.

Inilah hikmah hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan hari esok harus lebih baik dari hari ini. Akselerasi perjuangan kita harus selalu meningkat jika kita mau sukses. JIka tidak, kita termasuk orang yang merugi.

(original quote by darwono)




YANG MUDA YANG PUNYA CITA CITA




Sejak Livia Helen mendapat reward BMW beberapa saat selepas SMA, Siswa-siswa SMA unggulan di Jakarta banyak yang terjun ke bisnis ini dan berhasil menjadi milyarder-milyarder muda. Mereka mengejar mimpinya kuliah di Manca negara dengan biaya ratusan juta hasil dari bisnis ini. Sebentar lagi adik-adik kelas merekapun segera menyusul mereka.

Mereka benar-benar memanfaatkan waktu untuk hal-hal yang produktif. DEngan bisnis dan dibimmbing untuk mencap[ai kesuksesan, anak-anak mama ini berubah menjadi anak-anak yang mandiri, berdisiplin dan tidak menghamburkan waktu untuk hal-hal yang kontraproduktif. Kalau pun mereka kumpul, dapat dipastikan mereka sedang membicarakan bagaimana mewujudkan impian, diskusi Cash Flow Quadrant, atau bagaimana melakukan menularkan "Virus jadi Milyarfer" kepada temennya. Sungguh sangat berbeda dengan anak-anak sekolah yang tidak merasakan bagaimana beratnya mencari rezki. Siswa-siswa SMA unggulan yang terjud Bisnis, sangat paham menghargai uang berapapun dan juga menghargai waktu.

Mari kita tanggalkan "baju kesombongan" kita dan mau belajar kepada mereka. Hadiri Vision seminar hari Minggu, 7 Pebruari 2010 jam 12.00 di Jakarta dan ambil hikmah dari ribuan milyarder muda yang datang dengan mobil-mobil mewah di forum ini.

Di suatu siang saya ketemu rombongan siswa-siswa SMA masih memakai seragam SMA NEGERI selepas sekolah, ketika saya tanya, Lagi Pada ngapain ?

"Biasa pak, mraktekin pelajaran kewirausahaan ?

"Bisnis ya....." tanya saya sambil berakrab akrab

"iya dong, bapak kan juga bisnis juga kan ?" ungkap salah seorang dari mereka

" emang kenapa ?"

"Hari gene gak bisnis ? gak jaman pak !

Betul juga ya, Rosulullah saja keluar masuk Pasar. Dan bisnis.

Mari belajar kepada mereka yang muda yang berkarya lewat Vision Seminar besok Minggu.
Segera konfirmasi !


Just Call : 0878 777 85 989

Tidak ada komentar: