MISI

***************** A MAN WHO WANT TO CREATE AN EDEN IN THE WORLD *****************

Kamis, 27 Januari 2011

STUDENT'S ENTREPRENEURSHIP SPIRIT







Hari Gene Gak Bisnis ? Garing Dong !

Untuk sukses, kita sangat membutuhkan berbagai kecerdasan yang dikenal sebagai Holistic Intelligences. Diantara kecerdasan ini adalah Financial Intelligences. Yakni kecerdasan keuangan, kecerdasan yang diperlukan dalam mengelola keuangan, dari mana didapat, berapa jumlahnya, berapa kebutuhannya, berapa harus disimpan, mana uang yang boleh dan tidak boleh diambil, mana yang boleh dan tidak boleh digunakan, mana uang panas dan mana uang sejuk dll.

Seperti kecerdasanlainnya, misalnya kecerdasan numerik (hitungan0 hanya bisa ditingkatkan melalui latihan-latihan hitungan. Kecerdasan Verbal, bahasa lisan maupun tulisan, hanya bisa dikembangkan melalui latihan dan penggunaan bahasa yang baik dan benar. Demikian juga kecerdasan keuangan, agara berkembang, maka terjun langsung bisnis adalah cara terbaiknya. Terjun bisnis dengan bergabung ke Jaringan Bisnis Darwono Tuan Guru, anda akan merndapatkan bimbingan, promosi, dan pembinaan yang semestinya. Oleh karenanya, segera bergabung dengan jaringan Darwono Tuan Guru baik langsung menulis nama darwono dan ID. 79052040

Ustadz H. Ahmad Abdullah, ID No.91011491, Guru agama yang aktif berbisnis ini daftar bisnis Tianshi berkaitan dengan keluhan sakitnya. Kepribadiannya yang manarik, dan aktivitasnya di majelis-majelis Tklim adalah modal pengembangan jaringan bisnis yang l;uar biasa. Banyak murid-murid Pak Haji yang bergabung menjadi anggota bisnisnya. Anda ingin berbisnis sekaligus dengan belajar agama dan bahasa Arab, segera daftar di bawah jaringan Pak Haji yang satu ini.


Bunda Yenny, demikian biasa dipanggil. Mahasiswa Pasca sarjana salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Jakarta ini bergabung ke Bisnis Tianshi waktu salah satu anggota keluarganya mengalami Patah Tulang. Dengan mendaftar, maka beli produknya menjadi jauh lebih murah. Bunda yenny membeli Kalsium Tianshi yang menurut WHO sebagai produk kalsium terbaik. Anda ingin gabung menjadi jaringan bisnis tianshinya, Tulis Yenny Setiawati, dengan No. ID. 91078072



Pasya Achmad Syaripudin, guru SMP Negeri di wilayah Jakarta Utara ini, adalah guru Biologi, Pemain sinetron dan Bintang Iklan kartu hp. Lulusan Universitas Jendral Soedirman Purwokerto Jawa Tengah ini adalah guru pendiam yang sangat Alim ini Penguasaan Ilmu Nutrisinya sangat dalam, jadi kalau anda bergabung dengan Pasya, anda bisa belajar banyak tentang Nutrisi dan berbagai pernyakit akibat defisiensinya. Tulis Achmad Syaripudin dan ID. No. 79065209



Pak HC, gabung ke Tianshi karena ingin menyembuhkan istrinya yang harus diangat rahimnya sebelum punya momongan. Alumnus UI ini memberikan resep Tianshi dan istrinya pun sembuh tanpa harus diangkat rahimnya. Bonusnya, 2 bulan setelah konsumsi, istrinya hamil sekaligus cysta di rahimnya hilang. Subhanallah. Selama kehamilan Istri pak hari mengkonsumsi resep tianshi, dan melahirkan alami dengan mudah, serta anaknya, yang diberi nama Abril dan berkembang kecerdasannya dengan cepat.



Ustadzah Tutik Alawiyah, ID. No. 91023287, adalah guru ugama dan ustadzah PNS Depag. Jalankan bisnis ini langsung menjadi downline Darwono Tuan Guru. Ustadah kelahiran Sala Tiga Jawa Tengah ini, saat ini mengajar agama di salah satu SMA di Jakarta. Segera daftar dengan sponsor Ustadzah ini dengan Menulis Tutuk Alawiyah dan No. ID 91023287.

Purwadio Nurantoro, ID No. 95148088,cowok keren dan tajir ini, menjalankan bisnis Tianshinya bergabung bersama wali kelasnya saat itu, Ahmad Zahrowi (guru bahs Inggris di sekolahnya). meski sudah bermobil, dia juga ingin memiliki sesuatu dari usahanya. Anda bisa bergabung dengan Purwadi dimanapun anda berada.



Annisa Prihasiwi Yunfianti (baju coklat) saat ini sebagai mahasiswi Sekretaris salah satu Perguruan Tinggi di Jakarta. Gadis Padang ini, adalah penyabet Juara Nasional Lomba KIR yang diadakan Loreal tahun 2008. Juga mendapat peringkat baik pada Lomba Matematika SLTA se Jabodetabek pada tahun yang sama. Anda ingin bergabung jadi jaringannya ? Daftar dan Tulis Annisa Prihasiwi No. ID 95112533 pada formulir pendaftaran. Atau hubungi 0878 88 99 27 99



Bilal Abdurrahman, ID. No. 95148124, pengurus OSIS di salah satu SMA di wilayah Rawamngun Jakarta Timur ini, gabung bisnis Tianshi karena merasa Tidak tahu mau ngapain dan sering bengong. Mka gara Jelas Tujuan Hidup, Bilal mencoba mengikuti Open Plan Presentation Tianshi bersama Darwono Tuan Guru Kita di Design Center Jakarta. Selesai ikuti acara tersebut, Bilal langsung mendaftar jalankan bisnis ini. Anda ingin Gabung dengan Bilal ? segera daftar.


Fika Dwi Handayani, No ID. 95148118, aktivis PMR yang bercita-cita jadi Dokter dan Artis ini sangat aktif di Ekskul PMR dan MOdelling. Untuk menunjang cita-citanya, Fika, menjalankan Bisnis Tianshi. Anda ingin bergabung Bisnis dengan Fika ? segera daftar.



My Name is Khan I am anak Band., Namanya sih Fuadi, No ID Tianshinya 95148124, Anak band yang satu ini Punya impian segera Punya Pesawat, makanya dia cepet gabung dan rajin mengkonsumsi produk Tianshi, sudah naik bintang, dan tulang punggungnya yang berlubang sudah semakin pulih. Kumis dan jambangnya juga tumbuh karena mengkonsumsi Zing, jadi makin Macho Bo !.



Imam Rendy Pratama, semifinalis lomba Cerdas cermat Biologi SMA se Jabodetabek tahun 2008 ini melalui masa SMP di Padang. Kemudian diterima di salah satu SMA Negeri di Bandung, namun karena tidak betah ahirnya pindah ke Jakarta bersama tantenya. Ketua Kelas XI IPA di salah satu SMA di jakarta ini juga menjalankan bisnis Tianshi untuk mengikuti jejak kakak-kakak kelasnya yang sukses kuliah ke Luar Negeri dengan biaya mandiri dari bisnis Ini. Anda ingin seperti Imam ? Gabung ke dalam jaringannya.
Tulis Imam Rendy Pratama NO. ID 95148106





Samsu Hudah Ismail,mahasiswa Teknik dari salah satu perguruan tinggi Negeri di Surabaya ini sangat care dengan kegiatan sosial. Cita-citanya ingin mendirikan Panti Asuhan bagi anak-anak Yatim. Jika Anda ingin membantu mewujudkan kerja amalnya, anda dapat bergabung dan mengembangkan bisnis Tianshinya bersama-sama. Dimanapun anda, anda dapat mewujudkan cita-cita luhurnya, Tulis Samsu Huda Ismail dan No. ID Tianshinya : 95158489 pada kolom Sponsor formulir pendaftaran tianshi. Saat kecelakaan terjadi, dimana dia diseruduk truk, produk tianshi untuk tulang dan perbaikan organ sangat membantunya. Ayo Arek - Arek Suroboyo gabung yo !


Maulana Abduh, mahasiswa S2 salah satu Universitas Negeri di Jakarta, saat ini berkarir sebagai Pendidik di salah satu SMA Negeri Di Karawang Jawa Barat. Selain sebagai PNS, Maulana Bisnis Tianshi dan anggotanya berasal dari siswa/siswi yang tersebar di beberapa kota, termasuk Jakarta. Untuk emnjadi anggota jaringan bisnis Tianshi Pak Maul, demikian dia biasa dipanggil, anda tinggal menulis Maulana Abduh dan Nomor ID nya : 91755552 di kolom sponsor formulir pendaftaran Tianshi.






ESTI SULASTRI, Pnedekar dan Pelatih PMR bagi adik-adik kelas di sekolahnya saat ini duduk di kelas XII IPA. Di sela-sela menyiapkan diri untuk Ujian akhir dan seleksi masuk perguruan tinggi, Esti masih tetap setia melayani rekan-rekan ceweknya yang membutuihkan "produk khusus" wanita yang pasti diperlukan tiap Bulannya. Produk pembalut kesehatan ini Esti saluirkan keteman-temannya terutama yang "sadar" perlunya produk yang amanm, nyaman, dan fleksibel untuk tetap aktif saat "dapet". Anda Ingin bergabung berbisnis dengannya ? Segera daftar dan tulis Nama Esti Sulastri NO. ID. 95148041. Esti pasti akan membimbing anda untuk sukses bersama.


Hendrowanto, diupanggil Hendro, pria kelahiran Cilacap ini sekolah SMA di Karang Suci Purwokerto. Kemudian melanjutkan ke jenjang S1 Pertanian di Kota Hujan Bogor. Komitmennta untuk membangun pertanian dengan meningkatkan produksi pertanian, mengantarkan dia untuk bergabung bisnis ini dengan fokus ke Pupuk Organik yang telah mendapat sertifikasi uji kualitas dan efektifitas Departemen Pertanian. Pupuk Organik ini dapat meningkatkan produksi padai dari 6,5 - 8 ton per hektar menjadi 13 ton perhektar.

Pupuk ini juga terbukti sangat bagus untuk tanaman sayur-sayuran dan tanaman perkebunan atau tanaman keras (Kopi, Kakao, sawit, Sengon dll). Dia sangat berharap dapat meningkatkan produksi tanaman sawit yang saat ini digalakan di tempat tinggalnya, Nangroe Aceh darussalam. Bagi anda yang ingin bergabung berbisnis untuk menyalurkan pupuk organik ini, bisa menghubungi dan mendaftara melalaui Hendro.


Dengan menyalurkan pupuk hayati berkualitas ini, kita dapat membantu petani untuk mendapatkan akses produksi pertaniannya. Apalagi dengan pupuk ini telah terbukti meningkatkan produksi hingga 130 % dengan penurunan biaya pemupukan 50 % Wow ! Pupuk ini juga dapat merehabilitasi kesuburan tanah dengan kandungan mikroba-mikroba yang ada didalamnya. Jika tanaman ini digunakan untuk tanaman sayur dan bunga, maka hasil panen sayur dan bunga selain meningkat tajam secara kuantitas dan kualitas, juga warna dan orama menjadi sangat menarik. Buktikan !



Pak Ahmad, dosen ahli komputer dari salah satu Universitas di Depok ini sedang menyelesaikan program Doktornya (S3) di Kanada. Menjalankan bisnis tianshi dengan upline langsung di Jakarta. Meski berada di Negara yang jaraknya ribuan mil, namun komunikasi bisnis tetap lancar. Jika anda ingin menjadi anggota jaringan bisnis Tianshinya, anda tidak perlu bertemu Pak Ahmad di Kanada. Anda tinggal menghubungi kami di 087888992799. Karena selalu kerja di depan komputer, maka produk andalan untuk Pak Ahmad adalah Zinc dan teh antitoxic, untuk mejaga stamina menggunakan muncor.






CONTACT US

Rabu, 12 Januari 2011

TEMPE POWDER FOR SPAGETTY, EPIKATSU, CHICKENKATSU, OMELET, NOODLE, NUGGET EXT.



Jepang memasyarakatkan tempe dengan semboyan, ”makanan enak belum tentu sehat, Makanan sehat belum Tentu enak, makan enak dan sehat adalah Tempe”, hal ini menunjukan bahwa tempe semakin mengglobal dan sangat prospektif menjadi mekanan global. Sayangnya tempe segar, mudah sekali membusuk (semangit – jw) dan menjadi tidak disukai kecuali untuk bumbu tertentu (bobor, mangut).

Untuk mendapatkan manfaat tempe dalam jangka panjang, sekaligus mudah diolah menjadi berbagai menu, maka mengubah tempe menjadi tepung tempe adalah sebuah pilihan rasional

Tepung tempe pada akhirnya dapat dimanfaatkan untuk mengganti tepung -tepung pati (tepung dengan kandungan gizi karbohidrat) seperti tepung beras, terigu, tapioka maizena sehingga disvertisifikasi nilai gizi dapat dilakukan. Atau untuk beberapa alasan, tepung tempe ini dapat digunakan dengan dikombinasikan bersama tepung lain sesuai menu yang diinginkan. Dengan demikian dapat diciptakan menu seimbang, karena pada umumnya makanan utama penduduk dunia adalah karbohidrat, jika lauk atau gorengannya juga menggunakan tepung karbohidrat, maka diperoleh asupan nilai gizi yang kurang seimbang, terlalu besar karbohidratnya.



Nilai Gizi Tempe


Kandungan dan Komposisi gizi tempe baik kadar protein, lemak, dan karbohidratnya tidak banyak berubah dibandingkan dengan bahan asalnya, kedelai. Namun, karena adanya enzim pencernaan yang dihasilkan oleh Rhizopus Orizai, Rizopus Stoloniferus, dan Rizopus Oligosporus, maka protein, lemak, dan karbohidrat pada tempe menjadi lebih mudah dicerna di dalam tubuh dibandingkan yang terdapat dalam kedelai. Oleh karena itu, tempe sangat baik untuk diberikan kepada segala kelompok umur (dari bayi hingga lansia), sehingga bisa disebut sebagai makanan semua umur.

Hasil fermentasi kedelai ini berpotensi untuk digunakan melawan radikal bebas, sehingga dapat menghambat proses penuaan dan mencegah terjadinya penyakit degeneratif (aterosklerosis, jantung koroner, diabetes melitus, kanker, dan lain-lain). Selain itu tempe juga mengandung zat antibakteri penyebab diare, zt kholestelolitik (pengurai kolesterol), pencegah penyakit jantung, hipertensi, dan lain-lain



Secara kimiawi, terjadi beberapa hal yang menguntungkan pada tempe dibandingkan kedelai. Hal ini dapat dilihat dari meningkatnya kadar padatan terlarut, nitrogen terlarut, asam amino bebas, asam lemak bebas, nilai cerna, nilai efisiensi protein, serta skor proteinnya.

Kandungan gizi tempe dinyatakan dalam berbagai penelitian ternyata lebih mudah dicerna, diserap, dan dimanfaatkan tubuh dibandingkan dengan yang ada dalam kedelai. Ini telah dibuktikan pada bayi dan anak balita penderita gizi buruk dan diare kronis.
Dengan pemberian tempe , pertumbuhan berat badan penderita gizi buruk akan meningkat dan diare menjadi sembuh dalam waktu singkat. Pengolahan kedelai menjadi tempe akan menurunkan kadar raffinosa dan stakiosa, yaitu suatu senyawa penyebab timbulnya gejala flatulensi (kembung perut).

Mutu gizi tempe yang tinggi memungkinkan penambahan tempe untuk meningkatkan mutu serealia dan umbi-umbian. Hidangan makanan sehari-hari yang terdiri dari nasi, jagung, atau tiwul akan meningkat mutu gizinya bila ditambah tempe .



Tempe goreng dengan berat sekitar 50 gr sudah cukup untuk meningkatkan mutu gizi 200 g nasi. Bahan makanan campuran beras-tempe, jagung-tempe, gaplek-tempe, dalam perbandingan 7:3, sudah cukup baik untuk diberikan kepada anak balita.

Asam Lemak

Saat pembuatan tempe, selama proses fermentasi tempe , terdapat tendensi adanya peningkatan derajat ketidakjenuhan terhadap lemak. Dengan demikian, asam lemak tidak jenuh majemuk (polyunsaturated fatty acids, PUFA) meningkat jumlahnya. Dalam proses itu asam palmitat dan asam linoleat sedikit mengalami penurunan, sedangkan kenaikan terjadi pada asam oleat dan linolenat (asam linolenat tidak terdapat pada kedelai). Asam lemak tidak jenuh mempunyai efek penurunan terhadap kandungan kolesterol serum, sehingga dapat menetralkan efek negatif sterol di dalam tubuh.

Vitamin

Dua kelompok vitamin terdapat pada tempe , yaitu larut air (vitamin B kompleks) dan larut lemak (vitamin A, D, E, dan K). Tempe merupakan sumber vitamin B yang sangat potensial. Jenis vitamin yang terkandung dalam tempe antara lain vitamin B1 (tiamin), B2 (riboflavin), asam pantotenat, asam nikotinat (niasin), vitamin B6 (piridoksin), dan B12 (sianokobalamin).

Vitamin B12 umumnya terdapat pada produk-produk hewani dan tidak dijumpai pada makanan nabati (sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian), namun tempe mengandung vitamin B12 sehingga tempe menjadi satu-satunya sumber vitamin yang potensial dari bahan pangan nabati. Kenaikan kadar vitamin B12 paling mencolok pada pembuatan tempe; vitamin B12 aktivitasnya meningkat sampai 33 kali selama fermentasi dari kedelai, riboflavin naik sekitar 8-47 kali, piridoksin 4-14 kali, niasin 2-5 kali, biotin 2-3 kali, asam folat 4-5 kali, dan asam pantotenat 2 kali lipat. Vitamin ini tidak diproduksi oleh kapang tempe , tetapi oleh bakteri kontaminan seperti Klebsiella pneumoniae dan Citrobacter freundii.






Vitamin B12 atau Cobalamin, dalam kombinasi dengan Folacin (Vitamin B12 juga
dikenali sebagai Asid Folik)vitamin ini digunakan untuk pembentukan sel darah merah
membantu dan mengekalkan pelindung selaput saraf. Kekurangan
Simtom kekurangan Vitamin B12 ialah: Pernicious Anemia Lumpuh otot dan urat saraf.

Kadar vitamin B12 dalam tempe berkisar antara 1,5 sampai 6,3 mikrogram per 100 gram tempe kering. Jumlah ini telah dapat mencukupi kebutuhan vitamin B12 seseorang per hari. Dengan adanya vitamin B12 pada tempe , para vegetarian tidak perlu merasa khawatir akan kekurangan vitamin B12, sepanjang mereka melibatkan tempe dalam menu hariannya.


Mineral




Tempe mengandung mineral makro dan mikro dalam jumlah yang cukup. Jumlah mineral besi, tembaga, dan zink berturut-turut adalah 9,39; 2,87; dan 8,05 mg setiap 100 g tempe . Adanya Zink ini menjadi tempe sebagai sumbur katalis berbagai reaksi tubuh, karena zink merupakan aktivator 200-300 enzim dan hormon. Zink juga dapat meningkatkan kecerdasan, pertumbuhan, penglihatan bahkan reproduksi.

Rizhopus orizai, Rizopus stoloniferus dan Rizopus oligosporus dapat menghasilkan enzim fitase yang akan menguraikan asam fitat (yang mengikat beberapa mineral) menjadi fosfor dan inositol. Dengan terurainya asam fitat, mineral-mineral tertentu (seperti besi, kalsium, magnesium, dan zink) menjadi lebih tersedia untuk dimanfaatkan tubuh.

Antioksidan

Di dalam tempe juga ditemukan suatu zat antioksidan dalam bentuk isoflavon. Seperti halnya vitamin C, E, dan karotenoid, isoflavon juga merupakan antioksidan yang sangat dibutuhkan tubuh untuk menghentikan reaksi pembentukan radikal bebas.

Dalam kedelai terdapat tiga jenis isoflavon, yaitu daidzein, glisitein, dan genistein. Pada tempe , di samping ketiga jenis isoflavon tersebut juga terdapat antioksidan faktor II (6,7,4-trihidroksi isoflavon) yang mempunyai sifat antioksidan paling kuat dibandingkan dengan isoflavon dalam kedelai. Antioksidan ini disintesis pada saat terjadinya proses fermentasi kedelai menjadi tempe oleh bakteri Micrococcus luteus dan Coreyne bacterium.




Penuaan (aging) dapat dihambat bila dalam makanan yang dikonsumsi sehari-hari mengandung antioksidan yang cukup. Karena tempe merupakan sumber antioksidan yang baik, konsumsinya dalam jumlah cukup secara teratur dapat mencegah terjadinya proses penuaan dini. Dengan kata lain tempe adalah makanan yang bikin awet muda.

Penelitian yang dilakukan di Universitas North Carolina, Amerika Serikat, menemukan bahwa genestein dan fitoestrogen yang terdapat pada tempe ternyata dapat mencegah kanker prostat dan payudara.




Rubahlah paradigma kita selama ini yang seolah olah menyepelekan tempa dengan meluasnya umpatan "mental tempe". Padahal tempe begitu penuh manfaat. Sementara itu, berbagai fast food, justru terbukti sebagai pembunuh nomor satu di Amerika Serikat.

Memang, dengan tampilan tempe segar seperti itu, menjadikan tempe kurang mengundang selera. Namun ketika tempe diawetkan dengan pengeringan dan dijadikan tepung, maka pengolahan tempe menjadi berbagai menu baru baik lokal maupun internatsional.


Dapatkan manfaat tempe dalam berbagai menu sajian . Anda dapat mengolahnya menjadi , Nugget, Epikatsu, Ninikukatsu, Kanikukatsu, Bakso, Spagetti, frenfrice, Chicken katsu,puyunghay,tempekatsu,Burger, omelet,Risoles, Pergedel, Tembro (tempe di Jero), Arem - Arem Pasta Tempe dll, semua hasil olahan berbahan tepung tempe baik sebagai subtitusi maupun kombinasi.
Perhatikan aneka produk olahan berbahan tepung te,pe berikut :



Bagaimana pendapat konsumen etelah menikmati berbagai produk olehan berbahan tepung tempe ? Klik Video berikut :

Spagetty Tempe :






Dengan mengganti tepung karbohidrat (Beras, Terigu, Tapioka, Maizena) atau menguranginya dengan mengkombinasikannya dengan tepung tempe, maka peningkatan dan diversifikasi gizi pada asupan makanan kita menjadi lebih baik.
Jika anda ingin mendapatkan Tepung Tempe : Delicious and Healthy Food, silakan hubungi kami.

Harga Rp.3.750 per Ons. Pesan minimal 1 kg tambah ongkos kirim 15 %.


Just Call : +6287888992799 begin_of_the_skype_highlighting              +6287888992799      end_of_the_skype_highlighting

MY Twitter :

Darwono Tuan Guru
@TuanGuruKIta Jakarta
Educator, Trainer, Social Worker, Actor, Author, Public Speaker,
http://www.doitsoteam.blogspot.com



Selasa, 04 Januari 2011

WHAT I THINK (IQ)

Wa fii Anfusikum Afalaa Tubshiruun ?
Dan pada diri kamu, apakah kamu tidak memperhatikan ?




" Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal"
"(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata) : "Ya Tuhan Kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka periharalah kami dari siksa neraka." (Q.S. Ali Imran : 190 - 191)


Dua ayat dari surah Ali Imran di atas secara ekslisit menjelaskan proses munculnya atau terkonstruksinya kesadaran spiritual (ESQ) dari pengalaman empiris mengamati, menganalisa dan mengkonklusi penciptaan/kejadian alam semesta (IQ). Ayat ini juga menjadi bukti adanya koneksitas antar berbagai potensi kecerdasan. Potensi Fikir manusia (IQ) jika dimanfaatkan secara holistik, maka dia akan menjadi pengungkit bagi munculnya potensi-potensi kecerdasan lain termasuk ESQ.





IQ , What and Where ?

Apa Kecerdasan Mental (IQ) dan dimana IQ berpusat ? Berikut uraiannya.






Dalam hal kecerdasan , Para pakar ilmu syaraf(neuroscience) Richard Haier dari Universitas California dan Irvineserta Rex Jung dari Universitas New Mexico, Amerika Serikat, menemukan bahwa inteligensi atau kecerdasan yang sering dinyatakan dalam ukuran IQ tidak terpusat pada satu bagian tertentu dari otak, melainkan merupakan hasil interaksi antar beberapa bagian dari otak.

Makin bagus kinerja antar bagian- bagian otak itu, makin tinggi tingkat kecerdasan seseorang (teori parieto-frontal integration). Di sisi lain, pusat emosi terletak di bagian lain dari otak yang dinamakan amygdala, tak ada hubungannya dengan midbrain. Sementara itu aspek kepribadian lain seperti minat dan motivasi lebih merupakan aspek sosial (bukan neurologis) dari jiwa, yang lebih gampang diamati melalui perilaku seseorang ketimbang dicari pusatnya di otak. Dengan demikian penguatan berbagai bagian otak dengan berbagai exercise nya adalah hal yang mutlak diperlukan untuk meningkatkan ketajamannya.


Pusat Pusat Indera Pada Otak

Pusat-pusat aktivitas hidup manusia dikendalikan oleh beberapa bagaian olek berikut:





Belahan Otak dan Fungsinya

Belahan otak kiri dan belahan otak kanan memiliki fungsinya sendiri-sendiri, fungsi-fungsi itu adalah :



Perbedaan Perbedaan Jenis Otak




Klasifikasi Kecerdasan

Klasifikasi tingkat kecerdasan diantaranya yaitu retardasi mental yang meliputi idiot dengan IQ 30 ke bawah,embisil dengan IQ 31-50 ke bawah,debil dengan IQ 51-70 ke bawah;kedua,slow-learner dengan IQ 71-90;ketiga normal dengan IQ 91-110;keempat rapid-learner dengan IQ 111-130;dan kelima gifted dengan IQ 131 ke atas.

Kini telah berkembang cara perhitungan dan distribusi dengan skor IQ, sehingga IQ dapat membedakan antara skor IQ tradisional dengan skor IQ modern. pertama, skor IQ tradisional menjelaskan bahwa skor IQ itu diperoleh dengan mengkonfersikan skor mentah dengan usia mental (Mental Age) yang menunjukan usia anak berdasarkans kor yang diperoleh. Skor IQ dapat dihitung dengan membagi usia mental anak dengan usia kronologis atau cronological Age (CA) dan mengalikannya dengan 100

Anak dengan IQ 100 menunjukan anak yang memiliki kecerdasan rata-rata, sedangkan anak dengan IQ di bawah 100 menunjukan anak tersebut memiliki tingkat kecerdasan yang rendah.

Pendekatan usia mental memberi cara yang relatif nyaman untuk membandingkan skor tes anak. Namun kelemahannya yaitu: (1) Pendekatan ini mendorong orang yang tidak familiar dengan daftar skor akan menyimpulkan bahwa anak yang CA-nya 8 tahun dan MA-nya 12 tahun akan seperti anak yang usianya 12 tahun dalam segala hal, padahal yang relatif sama kemampuan akademiknya lalu bagaimana kemempuan sosialnya. (2) Perkembangan kecerdasan pada anak yang lebih muda cenderung lebih cepat dari pada anak yang lebih tua , IQ berdasarkan formula ini tidak mendapat perhatian tersendiri.

Faktor Faktor yang mempengaruhi kecerdasan

beberapa faktor yang mempengaruhi kecerdasan, yaitu: Biologis, Lingkungan, Budaya, Bahasa, Masalah etika.



Mengembangkan IQ

Anggapan bahwa IQ tidak dapat berubah sudah lama terbukti tidak benar. Apabila pikiran semakin banyak digunakan, semakin kuatlah ia; apabila pikiran semakin responsif terhadap nurani, semakin bijaksanalah ia.




Ada tiga komponen utama yang diperlukan untuk mengembangkan kecerdasan mental (IQ). Ketiga komponen tersebut adalah : pertama, pembelajaran dan pendidikan yang berkelanjutan, sistematik dan disiplin; ke dua, memelihara kesadaran diri (mengekplisitkan berbagai asumsi); ke tiga, belajar dengan cara mengajar dan melakukannya.

Berdasarkan konsep Guilford, antara kreativitas dan hasil belajar ada pada posisi yang berseberanga. Disatu pihak kreativitas ditopang oleh aspek berfikir divergen yang mempunyai ciri kemampuan memproduksikan sejumlah besar kemungkinan pemecahan terhadap suatu masalah, di lain pihak, hasil belajar dewasa ini dilandasi oleh aspek berfikir konvergen yang menuntut sifat kompromis.

Untuk mengembnagnkan kecerdasan mental, Pembelajaran hendaknya melatih untuk memikirkan apa yang telah diperoleh, mendorong untuk menggunakan pertanyaan dan daya imajinasinya. Sehingga setiap individu harus merasa perlu memiliki kemampuan berpikir dan bertindak kreatif untuk dapat menyelesaikan persoalan kehidupan yang kompleks.

Pembelajaran seperti terdiskripsikan di atas, memungkinkan individu keluar dari belenggu-belenggu penghalangnya, yang sesungguhnya jika mau keluar dari kotak (out of the box) dia akan mendapatkan keleluasaan memecahkan berbagai penghalang.

Beberapa hal yang dapat dikembangkan guru, agar memiliki kekuatan untuk mengembangkan kreativitas anak yaitu :

Memberikan tugas yang sesuai dengan kehendak anak, sehingga dimungkinkan anak mampu menunjukan keterlibatan personal yang tinggi.

Pelaksanaan pembelajaran di kelas sebaiknya dilandasi rasa ingin tahu siswa, oleh sebab itu dalam mengembangkan segala pemahaman hendaknya didasarkan pada minat dan kepedulian anak atau dilandasi dengan motif intrinsik anak.

Pelaksanaan pembelajaran hendaknya memungkinkan anak dapat mengembangkan sensitivitasnya terhadap berbagai masalah, persoalan dan tantangan.

Pelaksanaan pembelajaran yang perlu ditegakkan adalah pengalaman yang memberikan kelonggaran bagi anak untuk melakukan elaborasi dalam berfikir dan pengembangan kemampuan berfikir divergen mereka dikondisikan dalam kehidupan yang selalu mempertimbangkan berbagai ide yang berbeda jangan langsung member jawaban yang benar.

Hindari Perilaku "menghukum" Saat kegiatan pembelajaran berlangsung

Pengalaman belajar seyogyanya memungkinkan anak bebas melakukan eksperimen yang memungkinkan mengkonstruski pengetahuannya (Imquery)

Pengalaman belajar yang memang perlu mendapat penekanan adalah pengalaman belajar yang dapat menghantarkan siswa untuk memecahkan masalah. Masalah yang dimaksud disini, adalah persoalan yang dapat mengarahkan mereka mengidentifikasikan tantangan-tantangan baru.

Orang yang melakukan komitmen untuk melakukan pembelajaran, pertumbuhan, dan perbaikan diri secara terus menerus akan menjadi orang yang memiliki kemampuan untuk berubah, beradaptasi, menyesuaikan diri dengan perubahan kenyataan hidup, dan secara fondamental akan memiliki kemampuan untuk memberikan hasil di segala bidang kehidupan.

Pendek kata, orang yang memiliki komitmen untuk melakukan pengembangan tiga komponen utam kecerdasan mental (IQ) dia akan menjadi orang yang cerdas dalam menghadapi semua problematika hidup, dengan kata lain pribadi tersebut akan menjelma sebagai seorang yang cerdas secara holistik. Inilah makna bahwa kecerdasan mental (IQ) dapat berperan sebagai pengungkit berkembangnya kecerdasan lain seperti yang tersurat pada dua ayat dari Al Qur'an Surah Ali Imron di atas.

Pelatihan IQ



Untuk tetap tajam, pisau haruas selalu diasah. Denikian juga IQ, untuk menjaga dia tetap "tajam" alias cerdas, atau berkembang jika masih dalam masa perkembangan, maka pelatihan Kecerdasan Mental (IQ) juga dibutuhkan. The Holistic Leadership Center siap bekerja sama dengan semua komponen bangsa untuk pelatihan ini.

Call Us To Improve your IQ

Sabtu, 01 Januari 2011

MUHAMMAD SAW, INSPIRATOR AGUNG KAMI DALAM KECERDASAN HOLISTIK




Sampai dengan tahun 1980-an (bahkan sampai hari ini) masih banyak yang percaya bahwa keberhasilan seseorang sangat tergantung pada IQ-nya. Makin tinggi IQ seseorang akan makin besar kemungkinannya untuk berhasil. Itulah sebabnya banyak sekolah mempersyaratkan hasil tes IQ di atas 120 untuk bisa diterima di sekolah yang bersangkutan. Namun, sejak Howard Gardner menemukan teori tentang multiple intelligence (1983) dan Daniel Goleman memublikasikan temuannya tentang Emotional Intelligence (1995), maka para pakar dan awam pun tahu bahwa peran IQ pada keberhasilan seseorang hanya sekitar 20–30% saja.

Apa yang telah ditemukan Goleman secara cepat merevolusi teori dan praktek-praktek tentang pencapaian kesuksesan, bahkan muncul ektremitas0ekstrelitas yang tidak semestinya terjadi. Penghadapan ESQ vis et vis dengan IQ secara diametral semakin mewarnai diskusi-diskusi hingga saat ini. Bahkan sumber dari kecerdasan tersebut juga mulai diusik, pengaktifan otak kanan, penyepelean peran otak kiri, penghadapan yang demikian sebenarnya tidak perlu dan sangat keliru, bahkan hingga lahirnya konsep “otak tengah” yang bias saja terjebak pada kesalahan semantic, juga merupakan bias sistemik.

Kesalahan semantic dapat muncul karena seolah-olah diatnra otak kanan dan kiri ada otak tengah, yang dianggap berfungsi “antara” atau “medio” antara fungsi otak kanan dan fungsi otak kiri.Padahal, anatar otak kanan dan otak kiri secara anatomis tidak terdapat otak tengah adanya lekukan.

Kesalahan sistemik uncul karena otak tengah atau “mid brain” merupakan bagian terkecil dari otak yang berfungsi sebagai relay station untuk penglihatan dan pendengaran. Dia juga mengendalikan gerak bola mata. Bagian berpigmen gelapnya yang disebut red nucleus (inti merah) dan substantia nigra juga mengatur gerak motorik anggota tubuh. Karena itu kelainan atau gangguan di otak tengah bisa menyebabkan Parkinson. Otak tengah tidak mengurusi inteligensi, emosi, apalagi aspek-aspek kepribadian lain seperti sikap, motivasi, dan minat.

Mengenaik kecerdasan, Para pakar ilmu syaraf(neuroscience) Richard Haier dari Universitas California dan Irvineserta Rex Jung dari Universitas New Mexico, Amerika Serikat, menemukan bahwa inteligensi atau kecerdasan yang sering dinyatakan dalam ukuran IQ tidak terpusat pada satu bagian tertentu dari otak, melainkan merupakan hasil interaksi antar beberapa bagian dari otak.

Makin bagus kinerja antar bagian- bagian otak itu, makin tinggi tingkat kecerdasan seseorang (teori parieto-frontal integration). Di sisi lain, pusat emosi terletak di bagian lain dari otak yang dinamakan amygdala, tak ada hubungannya dengan midbrain. Sementara itu aspek kepribadian lain seperti minat dan motivasi lebih merupakan aspek sosial (bukan neurologis) dari jiwa, yang lebih gampang diamati melalui perilaku seseorang ketimbang dicari pusatnya di otak. Dengan demikian penguatan berbagai bagian otak dengan berbagai exercise nya adalah hal yang mutlak diperlukan untuk meningkatkan ketajamannya.

Kecerdasan Holistik

Manusia adalah makhluk yang utuh. Semua yang ada pada manusia bekerja sebagai sytem yang holistik. Sayangnya pendidikan dan pembudayaan yang parsial yang menekankan pada aspek-aspek tertentu saja, menjadikan manusia menjadi makhluq yang parsial, yang tidak utuh. Untuk menjadikan manusia sebagai manusia utuh, insan kamil, kita perlu melakukan pendidikan dan pembudayaan sehinggia berkembang Kecerdasan Holistiknya. Jika tidak, maka kita akan melihat berbagai fenomena yang kontradiksi.

Bagaimana jika seseorang IQ nya tinggi, EQ nya Ok, SQ top, dan kecerdasan phisiknya keren, namun dia tidak memiliki kecerdasan finansial ? Pernahkan anda menemukan seorang profesor yang hidupnya melarat ? seorang ustadz atau ustadzah tidak dapat mengamalkan ajaran berinfaq dan bersodaqoh apalagi Haji dan Umroh ? Atau bahkan orang yang fisiknya keren namun hidupnya tergantung pada sanak saudaranya ?
Inspirasi Kecerdasan Holistik.

Muhammad SAW Inspirator Terbesar

Ketika ditanyakan siapakah tokoh paling dahsyat dalam merubah kehidupan umat manusia dari seratus tokoh yang pernah ada ? maka jawabannya adalah Rosulullah. Hampir tidak ada tokoh dalam sejarah yang ditulis, dipelajari, dibahas, dan dijadikan panutan dalam setiap ucapan, persetujuan, larangan dan perilakunya, selengkap, sedetil, dan sebanyak Nabi Muhammad SAW. Jumlah halaman dan buku yang ditulis mengenainya tidak terhitung jumlahnya, seolah pena telah kehabisan tinta untuk melukiskan betapa luas hidayah dan rahmat Allah yang dibawanya

Teladan kepemimpinan sesungguhnya terdapat pada diri Rasulullah SAW karena ia adalah pemimpin yang holistic, accepted, dan proven. Holistic karena beliau adalah pemimpin yang mampu mengembangkan leadership dalam berbagai bidang termasuk di antaranya: self development, bisnis, dan entrepeneurship, kehidupan rumah tangga yang harmonis, tatanan masyarakat yang akur, sistem politik yang bermartabat, sistem pendidikan yang bermoral dan mencerahkan, sistem hukum yang berkeadilan, dan strategi pertahanan yang jitu serta memastikan keamanan dan perlindungan warga negara.

Kepemimpinan holistik yang diindikasi dengan keberhasilan di semua bidang ini memungkinkan disandang Rasulullah, karena Rasulullah Muhammad SAW adalah manusia yang sempurna (insan kamil)yang didukung oleh sifat fathonah (kecerdasan), yakni kecerdasan yang meyeluruh pula (Holistic Intelligence). Ini dapat dibuktikan.

Kepemimpinan dan sirah (sejarah) Rosululullah Muhammad SAW adalah inspirasi terbesar bagi penulis dalam meyakini akan Kecerdasan Holistik yang melahirkan insan kamil atau holistic person. Hanya manusia yang memiliki keserdasan holistiklah yang dapat menjadi manusia holistic dan sekaligus pemimpin holistic. Dari sirtah rtasulullah ini kita dapat belajar bahwa untuk kesuksesan, diperlukan kerjasama seluruh bagian kecerdasan secara utuh. Jika tidak maka kesuksesan itu tidaka mungkin diraih, bahakan akan muncul tragedy.

Sebagai missal, orang saat ini yakin bahwa dengan kecerdasan ESQ seakan dapat meraih segalanya. Belajar Dari sirah rasul ternyata tidak demikian. Meski secara emosional dan spiritual kaum muslimin yakin mendapatkan kesuksesan, namun karena kalah strategy (IQ) Rasul dan kaum muslimin tunggang langgang dan menderita kekalahan di Perang Uhud oleh pasukan yang dipimpin oleh Halid Bin Walid. Artinya, Strategy yang tepat sebagai hasil berfikir analitis - sistematis (IQ) dapat mengalahkan emosi dan spirit jihad yang menggebu (ESQ)

Sementara itu, dengan perpaduan IQ (strategy membuat parit keliling madinah) dengan segala sumber dayanya (PQ dan FQ) dan pengoyakan emosi melalui gerakan inteligen ke kabilah-kabilah di perkemahan sekutu (EQ) dan spirit berjihad (SQ)dalam penggalian part siang malam rasul mengapresiasi mereka yang mengungkapkan senandung dan puisi (Art dan Music Quotient) dll. Rasul dan kaum muslimin meraih kemenangan perang khondak tanpa melakukan pertempuran.

Hikmah perang khondak ini menunjukan dengan pengerahan seluruh potensi dan kecerdasan secara holistic, “menang” tanpa Ngasorake dapat diraih dengan gemilang. Hikmah ini memberi pelajaran bagi penulis, bahwa kemenangan dan kesuksesan pari purna hanya dapat dilakukan jika kita memiliki kecerdasan paripurna (holistic) dan memnafaatkannya secara utuh. Jika tidak maka :

1.Cerdas ESQ tapi tidak memahami know-how, tentu tidak akan mempu melakukan apa-apa. Kita dapat melihat banyak training ESQ dilakukan namun bagaimana dengan prestasi dan kesuksesan yang telah diraih ? Bagaimana mengukurnya ? Bagaimana indikator-indikator pencapaiannya. Kantor, Instansi swasta dan pemerintah berbondong bondong ESQ, bagaiaman dengan kinerja dan kasus korupsi di tempat itu ? Adakah korelasinya ? adakah beda nyata (signifikansi) kinerja dari perbedaan level training ESQ karyawannya ?

2.Cerdas IQ tapi bodoh ESQ dia dapat muncul sebagai tiran, menghalalkan segala cara, dan sejenisnya. Kita dapat melihat dalam kasus-kasus korupsi, kejahatan kerah putigh dan sejenisnya, pelaku-pelakunya adalah orang-orang cerdas secara profesi dan potensi (IQ).

3.Cerdas ESQ tapi tidak Cerdas Phisik dan Finansial, dia tidak mungkin melakukan aktivitas-aktivitas spiritualnya dengan sempurna, apalagi tanpa IQ, maka bisa saja kegiatan spiritualnya seperti orang yang mabok (tidak memahami apa yang dilakukan/dibaca).

4.Cerdas financial tanpa ESQ, PQ dan lainnya, dia akan muncul sebagai kapitalis sejati, rentenir sejati, dan pengekploitir berbagai sumber daya, termasuk mengekploitasi manusia lain (exploitation der long par long).

Dari contoh sirah tersebut kita juga dapat belajar managemen, pengaturan dan skala prioritas. Mengutamakan menggali parit untuk mengahadapi perang dari pada mengadakan serangakaian seremonial spiritual (Rasul dan para sahabat tidak menggelar dzikir akbar, istighosah akbar atau sejenisnya) dan juga berlatih perang. Ketika perang di depan mata, yang dikerjakan rasul adalah bagaimana menyiapkan strategy perang yang tepat.

Ini berbeda dengan apa yang penulis amati, saat peserta didik akan menghadapi Ujian Nasional, peserta didik harus berangkat pagi-pagi dan berkumpul untuk "beristighosah" hingga menjelang bel ujian masuk. Padahal jelas sekali tuntunan dalam Islam, bahwa memikirkan sesuatu hal sesaat, lebih baik dari ibadah sunah satu tahun. Analognya, belajar satu SKL (standar kompetensi kelulusan) sesaat lebih baik dari ibadah sunah (misalnya istighosah) satu tahun.

Oleh karenanya, di awal tahun baru ini, penulis menekankan untuk mengembangkan kecerdasan holistic, potensi menyeluruh yanga ada pada tiap individu, untuk dapat dimanfaatkan secara synergy seutuhnya, sehingga muncul karya-karya agung kemanusiaan. Karya-karya agung kemanusiaan, hanya dapat dihasilkan oleh manusia-manusia dengan kemampuan agung, manusia yang memiliki kemanusiaan seutuhnya. Insan kamil, holistic person.

Lebih jauh dari itu, hanya karya agung dari pribadi-pribadi agunglah yang dapat mendatangkan manfaat secara holistik pula. Hanya karya-karaya insan kamillah yang akan mendatangkan manfaat secara holistik, secara menyeluruh, sebagai rahmatalil a'almin, rahmat bagi alam semesta. Karena karya-karya manusia holistik, telah melalui proses holistik dalam penciptaannya.

Kepentingan untuk melahirkan pribadi-pribadi holistik, pemimpin-pemimpin holistik inilah, yang mendorong kita untuk melakukan banyak hal secara bersama-sama untuk menyelamatkan dunia seisinya secara holistik pula, bukan tambal sulam, bukan mencegah ekstrimitas dengan ektrimitas baru. Bukan mengejar surga dengan menabur neraka diantara kita. Insya Allah kita bisa asal kita sama-sama yakin kita berasal dari nenek moyang ahli surga.



Dulu sewaktu kami pertama terjun dalam training di basic training organisasi mahasiswa tahun 80-an, sering menggunakan indikator banyaknya peserta yang "nangis" bahkan "histeris" sebagai keberhasilan, setelah training usai, usai pula semuanya (nilai-nila yang diberikan) hilang tanpa bekas.

Kami benar - benar prihatin, banyak pola-pola renungan tahun 60 an hingga 80 an juistru menjadi main strain training-traning sekarang yang justru biayanya gila-gilaan. Apalagi klaim-klaim tentang training, dengan peserta ribuan sungguh tidak dapat diterima dalam konsep efektifitas pembelajaran manapun. Terasa, tidak ada beda antara training dengan kampanye massal, tidak ada beda antara pelatihan dengan tabligh akbar atau dzikir massal. Ini sebuah pembodohan. Karena Training, sebagai bagian dari proses pembelajaran tentu mempunyai kriteria-kriteria tersendiri.

Untuk itu, agar tidak terjebak seperti kampanye atau rapat masal, pelatihan kami membatasi 40 orang perombongan, sehingga pengukuran pencapaian indikator-indikatornya dapat dilakukan secara holistik pula. Makin kecil rombongan, maka akan semakin baik karena kami dapat mengevaluasi semua peserta waktu demi waktu secara lebih menyeluruh.